Selasa, 09 Desember 2008

Kadet AAL

KASAL TUTUP PENDIDIKAN KADET AAL ANGKATAN KE-54
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno,S.H, secara resmi menutup Pendidikan Kadet Akademi TNI Angkatan Laut (AAL)Angkatan Ke-54 yang berjumlah 179 orang, Selasa (9/12), dalam suatu upacara di AAL, Bumimoro, Surabaya.Dalam sambutannya Kasal mengatakan, peristiwa ini merupakan langkah awalkeberhasilan para Kadet AAL yang perlu disyukuri dan selanjutnya segeramenyiapkan diri untuk menghadapi realita tugas-tugas di lapangan yangpenuh tantangan.Pada bagian lain Kasal mengajak kepada para lulusan agar untuk menjadi YosSudarso–Yos Sudarso muda yang haus akan ilmu, isi terus kemampuan dengan belajar lebih keras dan serius, serta belajar dari pengalaman paraPerwira Senior, karena apa yang diterima selama ini hanyalah berupailmu–ilmu dasar, pengembangannya akan sangat tergantung pada dirisendiri.Di bagian akhir amanatnya Kasal menekankan untuk terus memanfaatkan waktusebaik mungkin, sehingga para Kadet dapat menghadapi penugasan kelak, baikdi kapal, di pasukan maupun di pendirat. Jadikan momentum ini sebagaititik awal perjalanan tugas yang dihadapi.“Perjalanan panjang selalu dimulai dari langkah pertama, hal ituperlu diimbangi dengan kesadaran untuk segera merubah sikap mentalkehidupan Kadet dari yang selalu dibina dan dibimbing, menjadi perwirayang justru dituntut untuk mampu membina, membimbing dan menjadi atasansekaligus bapak, guru serta panutan bagi anak buah” kata Kasal.Menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) LaksamanaPertama TNI Iskandar Sitompul, S.E. ke-179 Kadet AAL tersebut terdiri dari57 orang dari Korps Pelaut, 30 orang Korps Tehnik, 16 orang KorpsElektronika, 34 orang Korps Suplai dan 42 orang Korps Marinir. Merekaselanjutnya akan dilantik bersama dengan taruna dari angkatan lain dalamsuatu upacara Prasetya Perwira tanggal 17 Desember 2008 yang dipimpinlangsung oleh Presiden RI.Lebih lanjut Kadispenal menjelaskan, lulusan terbaik pada Pendidikan KadetAAL angkatan ke-54 ini adalah Sersan Mayor Satu Kadet (Serma Tukad) MahmudRidho Ardi dari Korps Pelaut. Ia merupakan putra Bengkulu alumnus SMUTaruna Nusantara Magelang putra dari bapak Budyono dan ibu Helmayani.

Tidak ada komentar: