Senin, 06 Juli 2009

TPS 23 Siap Laksanakan Pilpres 2009

Anggota KPPS TPS-23 Ganesha Telaga Kahuripan Diminta Netral

Sebanyak 7 anggota Panitia Pemungutan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009 (KPPS) TPS 23 Desa Tegal,Kecamatan Kemang, siap melaksanakan tugas Negara. Ke-7 anggota KPPS ini berasal dari dua orang anggota dari Pengurus RW-013,lima orang anggota dari lima RT di lingkungan RW-013. ke 7 anggota KPPS TPS-23 sesuai dengan perintah KPUD Kabupaten Bogor .

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009 (KPPS-TPS 23), Sukmo Wibowo mengatakan, dirinya menunjuk anggota KPPS TPS 23 ini dalam rangka menyukseskan Pemilihan Presiden dan wakil Presiden yang akan dilangsungkan pada 8 Juli 2009 mendatang.

“Mereka saya tunjuk sebagai anggota KPPS TPS-23 untuk membantu melancarkan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009 dan mereka sudah disahkan KPUD Kabupaten Bogor sebagai anggota KPPS,” kata Sukmo Wibowo.

Terkait dengan kinerja anggota KPPS untuk kelancaran Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009, pihaknya meminta kepada anggota KPPS supaya tidak tergoda pada janji-janji politik seseorang, sehingga mereka berbuat menyimpang. “Saya memgharapkan agar anggota KPPS bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya dan tidak tergoda oleh bujukan politik,” kata Sukmo Wibowo.

Saking sederhananya, para anggota KPPS TPS-23 tidak ada yang mendapatkan jatah anggaran konsumsi. Hal ini sangat bertolak belakang dengan tugas KPPS yang sangat berat sebagai tangan terakhir negara yang bersentuhan dengan pemilih.

Kejadian apapun papar Sukmo Wibowo harus segera dicegah sedini mungkin. Sikap waspada juga patut dilakukan sedini mungkin. “Jika di suatu desa ada kerusuhan akibat hasil pilpres 2009, beritanya bukan lagi menjadi konsumsi daerah, namun akan menjadi berita nasional bahkan internasional. Negara lain akan memantau terus penyelenggaraan pilpres ini,” tegas Sukmo Wibowo.

Ia mengingatkan jangan sampai ada petugas KPPS yang menjadi tim sukses salah satu calon. “Jika memang ada tim sukses, lebih baik mundur sekarang juga, daripada mengundurkan diri di pertengahan jalan,” ingatnya.

Tidak ada komentar: